🦨 Hutan Buatan Banyak Terdapat Didaerah
Hutanmangrove di Indonesia banyak terdapat di daerah? pesisir selatan pulau Jawa; Pesisir selatan Pulau Timor; Pesisir selatan pulau Papua; pesisir barat pulau Sumatra; Kunci jawabannya adalah: C. Pesisir selatan pulau Papua. Dilansir dari Encyclopedia Britannica, hutan mangrove di indonesia banyak terdapat di daerah pesisir selatan pulau papua.
Kucingbesar ini mampu hidup di manapun, dari hutan dataran rendah sampai hutan pegunungan, dan tinggal di banyak tempat yang tak terlindungi. Hanya sekitar 400 ekor tinggal di cagar alam dan taman nasional, dan sisanya tersebar di daerah-daerah lain yang ditebang untuk pertanian, juga terdapat lebih kurang 250 ekor lagi yang dipelihara di
Adadua jenis satelit yakni satelit alam dan satelit buatan. Tidak boleh merusak membakar hutan yang terdapat banyak pohon; Melakukan perbanyakan tanaman; Wawancara itu untuk memperoleh data mengenai sumber-sumber energi yang ada di daerah tempat tinggalmu. Coba, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut. 1. Siapa narasumber yang akan kamu
HutanJabon; Persebaran pohon ini terdapat di daerah Maluku, sebagian Sulawesi dan Papua. Tidak hanya di Indonesai, pohon Jabon juga bisa ditemukan di Nepal, Vietnam, Thailand, Sabah, Filipina dan Cina. Hasil Pemanfaatan Hutan Produksi. Hutan produksi dibuat untuk menghasilkan atau memproduksi hasil hutan untuk memenuhi kebutuhan industri.
TUGASKARYA ILMIAH MATA KULIAH BAHASA INDONESIA Upaya Penanggulangan dan Pencegahan Kebakaran Hutan di Profinsi Jambi OLEH Nurhayat ( L1B115007 ) DOSEN PENGAMPU Anggrika Riyanti, S.T, M.Si PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN FAKULTAS KEHUTANAN UNIVERSITAS JAMBI 2015 BAB I PENDAHULUAN 1.1 latar Belakang Belakangan ini kebakaran hutan semakin menarik perhatian internasional sebagai isu lingkungan
6 Hutan Basah Gugur Daun Daerah Tropis (Tropical Moist Deciduous Forest) Suhu bulanan rata-rata 22 o C - 27 o C, curah hujan antara 1.250 mm - 2.000 mm per tahun, eriode kering antara 4-6 bulan. Jenis pohon: hutan muson (jati, Shorea), bamboo, Terminalia, Khaya dan Swetenia terdapat di daerah Asia Tenggara, Amerika dan Afrika. 7.
BiomaHutan Taiga banyak terdapat di daerah Skandinavia, Rusia, Siberia, Alaska, Kanada dan memiliki ciri-ciri perbedaan antara suhu musim panas dan musim dingin cukup tinggi. Tanaman khas pada bioma ini adalah . Pinus . Jati . Mahoni . Sakura . Semak berduri . AB. A. Bryando. Master Teacher.
Paractherinalongicornis memiliki kelimpahan jenis sebesar 0,0688661 karena jenis ini memiliki koloni yang sangat padat penduduknya, membentuk koloni besar di tanah terbuka atau di
BiomaHutan Basah Bioma Hutan Basah terdapat di daerah tropika dan subtropik. Ciri-cirinya adalah, curah hujan 200-225 cm per tahun. Species pepohonan relatif banyak, jenisnya berbeda antara satu dengan yang lainnya tergantung letak geografisnya.
Berikutadalah kerugian dari dibuatnya hutan buatan, yakni: 1. Mengurangi Lahan. Lahan perkotaan yang memiliki nilai ekonomis dan strategis, misalnya untuk kepentingan industri dan pemukiman. Penataan kota yang baik dan pemilihan lokasi hutan buatan akan memberikan manfaat maksimal.
Hutanbuatan banyak terdapat didaerah. Hutan rawa adalah salah satu jenis hutan di indonesia selanjutnya. Pada musim kemarau daunnya berguguran dan pada musim hujan daunnya pun bersemi. Hutan dapat dibedakan sebagai hutan dengan permudaan alami, permudaan buatan, dan permudaan campuran. Sistem akar bakau yang rumit juga membuat hutan ini menarik bagi ikan dan organisme lain yang mencari makanan dan berlindung dari predator.
Hutanlumut tumbuh di daerah yang mempunyai ketinggian sekitar 2500 m. Taiga adalah hutan yang banyak ditumbuhi tanaman jenis konifera yang batang, daun, cabang, memiliki bentuk kerucut (jarum) dan hijau sepanjang tahun. Taiga banyak terdapat di Eropa, Asia, Amerika Utara. Sabana adalah padang rumput tropis yang di dalamnya juga terdapat pohon besar.
IFAO. Pengertian hutan atau definisi hutan yang diberikan Dengler adalah suatu kumpulan atau asosiasi pohon-pohon yang cukup rapat dan menutup areal yang cukup luas sehingga akan dapat membentuk iklim mikro yang kondisi ekologis yang khas serta berbeda dengan areal luarnya Anonimous 1997. Hutan adalah suatu areal yang luas dikuasai oleh pohon, tetapi hutan bukan hanya sekedar pohon. Termasuk didalamnya tumbuhan yang kecil seperti lumut, semak belukar dan bunga-bunga hutan. Di dalam hutan juga terdapat beranekaragam burung, serangga dan berbagai jenis binatang yang menjadikan hutan sebagai habitatnya. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Macam Hutan di Indonesia dan Penjelasanya Jenis-jenis Hutan Berdasarkan Fungsinya Berdasarkan fungsinya hutan dibedakan menjadi Hutan Lindung Hutan Lindung adalah hutan yang berfungsi menjaga kelestarian tanah dan tata air wilayah. Hutan Suaka Alam Hutan Suaka alam adalah kawasan hutan yang karena sifat-sifatnya yang khas diperuntukan secara khusus untuk perlindungan alam hayati atau manfaat-manfaat yang lainnya. Hutan suaka alam terdiri dari Cagar alam dan Suaka margasatwa. Cagar Alamiah kawasan suaka alam yang keadaan alamnya mempunyai kekhasan tumbuhan, satwa dan ekosistem atau ekosistem tertentu yang perlu dilindungi dan perkembangannya berlangsung secara alami. Suaka margasatwa ialah kawasan suaka alam yang mempunyai cirri khas berupa keanekaragaman atau keunikan jenis satwa yang untuk kelangsungan hidupnya dapat dilakukan pembinaan terhadap habitatnya. Hutan Wisata Hutan Wisata adalah hutan yang diperuntukan untuk dibina dan dipelihara guna kepentingan pariwisata atau wisata baru. Hutan wisata terdiri dari Taman Wisata, Taman Baru dan Taman Laut. Taman Wisata adalah hutan wisata yang memiliki keindahan alam baik keindahan nabati, keindahan hewani, maupun keindahan alamnya sendiri yang mempunyai corak khas yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan rekreasi dan kebudayaan. Taman Baru adalah hutan wisata yang didalamnya terdapat satwa baru yang memungkinkan diselenggarakannya perburuan secara teratur bagi kepentingan rekreasi. Taman Laut adalah laut kawasan lepas pantai atau laut yang masih di dalam batas wilayah laut Indonesia yang di dalamnya terdapat batu-batuan kosong atau biota. Di kawasan ini terdapat ekosistem dan keindahan khusus yang keadaan alamnya secara fisik tidak mengalami perubahan yang diakibatkan karena perbuatan manusia. Contoh taman laut adalah taman laut bunaken Sumatra Utara. Hutan Produksi Hutan Produksi berfungsi sebagai penghasil kayu atau non kayu, seperti hasil industri kayu dan obat-obatan. Berdasarkan Jenis Pohonnya Menurut jenis pohonnya, hutan dapat dibedakan menjadi Hutan Heterogen Hutan Heterogen adalah hutan yang ditumbuhi oleh berbagai macam pohon, misalnya hutan rimba. Biasanya di daerah tropic yang banyak hujannya seperti di Amerika Tengah dan Selatan, Afrika, Asia Tenggara dan Australia Timur Laut pohon-pohonnya tinggi dan berdaun lebar. Di Indonesia hutan Heterogen antara lain terdapat di pulau Jawa, Sumatra,Kalimantan dan Irian Jaya. Hutan Homogen Hutan Homogen adalah hutan yang ditumbuhi oleh satu macam tumbuhan. Pada umumnya hutan homogen dibuat dengan tujuan tertentu, misalnya untuk reboisasi, penghijauan, atau keperluan perluasan industri. Contoh hutan homogen antara lain hutan jati dan hutan pinus. Berdasarkan Proses Terjadinya Menurut terjadinya atau terbentuknya hutan dibedakan menjadi dua, yaitu hutan asli atau hutan alam dan hutan buatan. Hutan Asli adalah hutan yang terjadi secara alami, misalnya hutan rimba. Hutan Buatan adalah hutan yang terjadi karena dibuat oleh manusia. Biasanya hutan ini terdiri dari pohon-pohon yang sejenis dan dibuat untuk tujuan tertentu. Khusus untuk hutan mangrove hutan bakau kebanyakan merupakan hutan alami, namun ada juga hutan mangrove yang sengaja dibuat oleh manusia untuk menanggulangi pantai dari bahaya yang ditimbulkan oleh gelombang atau arus laut. Berdasarkan Tempatnya Untuk daerah tropik yang memiliki curah hujan tinggi, hutan dapat tumbuh di berbagai tempat, sehingga hujan tersebut dinamai berdasarkan tempat tumbuhnya. Contoh hutan menurut tempatnya adalah hutan rawa, hutan pantai dan hutan pegunungan. Berdasarkan Iklimnya Berdasarkan iklimnya, hutan dibedakan menjadi Hutan Hujan Tropis Hutan hujan tropis terdapat di daerah tropic basah dengan dengan curah hujan tinggi dan terbesar sepanjang tahun. Hutan hujan tropis antara lain terdapat di Amerika Tengah danSelatan, Australia timur Laut, Afrika dan Asia Tenggara. Ciri khas dari tumbuhan-tumbuhan yang terdapat di hutan hujan tropis adalah ukuran pohon yang tinggi, berdaun lebar, selalu hijau dan jumlah jenis besar. Hutan ini kaya akan hewan Vertebrata dan Invertebrata. Hutan Musim Tropik Hutan ini terdapat di daerah tropic beriklim basah, tetapi mempunyai musim kemarau yang panjang. Biasanya pohon-pohon di hutan musim tropic menggugurkan daunnya pada musim kemarau. Hutan musim tropik banyak terdapat di kawasan India dan Asia Tenggara, termasuk juga Indonesia. Hutan Hujan Iklim Sedang Hutan hujan iklim sedang adalah hutan raksasa yang terdapat di Australia dan sepanjang pantai Pasific di Amerika Utara dan California sampai negara bagian Washington. Hutan hujan iklim sedang di Australia merupakan hutan dengan pohon-pohon tertinggi di dunia. Hutan Pegunungan Tropik Hutan jenis ini mirip dengan hutan hujan iklim sedang, namun struktur dan karakteristik lainnya sangat berbeda. Hutan Hujan Iklim Sedang yang selalu hijau Terdapat di daerah beriklim sedang. Hutan jenis ini tersebar di Amerika Serikat dan Eropa yang beriklim kontinen. Hutan Gugur Iklim Sedang Hutan ini terdapat didaerah dengan iklim kontinen sedang namun agak basah dengan musim hujan di musim panas dan dengan musim dingin yang keras. Pohon-pohon yang dominant adalah pohon-pohon yang berdaun lebar yang menggugurkan daunnya dimusim dingin. Hutan ini banyak tersebar di kawasan Amerika Serikat, Eropa, Asia Timur, Chile dan Amerika Tengah. Taiga Taiga terdiri dari jenis-jenis conifer yang tumbuh di tempat terdingin dari daerah iklim hutan. Taiga terbesar terdapat di Amerika Utara, Eropa dan Asia. Hutan Lumut Hutan lumut adalah komunitas pegunungan tropik yang memilki struktur yang berbeda dengan taiga. Hutan lumut terdapat di daerah yang memilki ketinggian 2500 m. pohon-pohonnya kerdil dan juga ditumbuhi lumut dan lumut kerak. Sabana Sabana adalah padang rumput tropis yang diselingi pohon-pohon besar. Umumnya sabana merupakan daerah peralihan antara hutan dan padang rumput. Sabana antara lain terdapat di Australia dan Brasilia. Gurun Gurun adalah wilayah daratan yang tidak ada tumbuhan kecuali beberapa jenis kaktus. Berdasarkan Tujuannya Menurut jenisnya hutan digolongkan menjadi Hutan Konservasi dan Taman Nasional Hutan Produksi Terbatas dan Hutan Produksi Tetap Hutan Lindung Hutan Konversi Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan 12 Dampak Kebakaran Hutan Yang Sangat-Sangat Merugikan Sekali Manfaat Hutan Bagi Manusia Sepertiga dari daratan planet kita tercinta terdiri dari rerimbunan hutan yang memberikan dukungan pada milyaran manusia beserta spesies-spesies lain yang tak terhitung yang tinggal di Bumi ini. Namun, luasan ini terus terancam dan semakin menyempit setiap tahunnya karena eksploitasi berlebih manusia. Berdasarkan data PBB, setiap tahunnya manusia bertanggungjawab atas deforestasi sebanyak 32 juta are. Padahal, hutan sangat vital fungsinya bagi kita. Di antara sekian banyak manfaat hutan, berikut adalah sepuluh di antaranya. Paru-paru Dunia Hutan menghasilkan oksigen dan menyerap karobondioksida dalam proses fotosintesis. Sebuah pohon berdaun dewasa saja dalam satu musimnya bisa menghasilkan oksigen untuk dihirup 10 orang manusia dalam setahun. Selain itu, hutan juga mampu memurnikan udara. Pepohonannya membersihkan polusi udara bukan hanya dari CO2 saja, namun juga gas-gas berbahaya lainnya, termasuk karbon monoksida, SO2, dan NO2. Menjaga Keseimbangan Ekosistem Hampir setengah dari spesies-spesies hewan dan tumbuhan yang telah teridentifikasi tinggal di hutan. Hutan hujan tropis terutama sangat kaya dengan biodiversitas, termasuk kera-kera langka hingga burung-burung endemik. Namun, hutan-hutan lain pun demikian, merupakan sebuah ekosistem penuh dengan kehidupan. Serangga dan cacing membuat tanah bernutrisi, lebah-lebah dan burung menyebarkan bibit dan serbuk sari, serta hewan-hewan pemangsa seperti serigala dan kucing-kucing besar menjaga jumlah herbivora tetap seimbang. Bukan hanya itu, 300 juta orang hidup di hutan-hutan di seluruh dunia, termasuk 60 juta suku asli yang bertahan hidup mengandalkan hutan. Penurun Temperatur Bumi Dengan kanopi-kanopinya, pepohonan juga menciptakan oase yang vital berupa area teduh. Pepohonan dan hutan kota bisa membuat kota menjadi lebih sejuk. Sedangkan, hutan-hutan yang lebih besar bisa meregulasi temperatur di area yang lebih luas pula. Selain itu, pepohonan juga punya cara lain untuk melawan panas dengan menyerap CO2 yang mempercepat laju pemanasan global. Mendatangkan Hujan Hutan-hutan yang luas bisa mempengaruhi pola cuaca regional dan bahkan menciptakan iklim mikronya sendiri. Hutan Amazon, contohnya, bisa menghasilkan kondisi atmosferik yang bukan hanya bisa membantu menghadirkan curah hujan reguler di sekitarnya, namun hingga sampai Great Plains Amerika Utara pula. Mencegah Banjir Akar pepohonan adalah kunci penting yang mencegah banjir saat hujan lebat, terutama di area-area rendah seperti dataran sekitar sungai. Pepohonan hutan membantu tanah menyerap lebih banyak air, serta mengurangi tanah yang lepas dan kerusakan dengan memperlambat aliran. Selain itu, hutan juga melindungi ekosistem di bawahnya. Air badai di jaman modern ini semakin banyak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya, mulai dari pupuk, minyak tanah, hingga pestisida. Mengisi Aquifer Hutan bak spons besar yang menyerap air hujan alih-alih membiarkannya langsung mengalir di daratan, namun tak semuanya bisa terserap. Air yang mengalir melewati akarnya akan turun ke dalam akuifer, mengisi kembali air tanah yang penting untuk minum, sanitasi, dan irigasi. Menahan Tanah dan Membersihkan Polutan Akar pepohonan menstabilkan tanah, menahan pondasi ekosistem tersebut sehingga tak terjadi erosi ketika air mengalir. Erosi tanah bisa menyebabkan hal-hal buruk seperti tanah longsor dan badai debu. Selain menahan tanah, hutan juga menggunakan phytoremediation untuk membersihkan polutan-polutan tertentu. Pepohonan bisa mengurai racunnya sehingga menjadi tidak terlalu berbahaya. Sumber Makanan dan Obat-obatan Hutan bukan hanya menghasilkan buah-buahan, kacang-kacangan, dan bebijian, namun tanahnya adalah tempat tumbuhan-tumbuhan seperti jamur dan beri tumbuh, serta tempat tinggal hewan-hewan bisa dimakan seperti ayam, kalkun, dan rusa. Hutan juga tempat banyak obat-obatan alamiah bisa kita temukan. Obat asma Theophylline hadir dari pohon cokelat, sedangkan sekitar 70% tanaman yang dikenal memiliki properti anti-kanker hanya tumbuh di hutan hujan. Sumber Bahan Mentah Terbarukan Akan ada di mana peradaban manusia seandainya kita tidak pernah mengenal kayu-kayuan dan damar? Sejak awal peradaban, kita telah lama bergantung pada sumber daya alam terbarukan ini untuk membuat segalanya, mulai dari kertas, rumah, hingga kerajinan-kerajinan tangan. Pemanfaatan hutan di sisi lain sering berujung pada penggundulan akibat eksploitasi keterlaluan. Untungnya, kini telah semakin banyak digalakkan kehutanan terbarukan dengan metode-metode yang bertanggungjawab. Karena itu, hutan secara langsung juga memberi pekerjaan pada banyak orang di seluruh dunia. Menurut data PBB, lebih 10 juta manusia di dunia ini bekerja di bidang yang berhubungan dengan konservasi kehutanan. Data ini belum termasuk mereka yang menjual hasil hutan sebagai bahan baku produksi. Sarana Wisata Keindahan alam mungkin adalah salah satu manfaat hutan yang paling terasa bagi kita. Perpaduan antara keteduhan, kehijauan, dan kedamaian yang ditawarkan hutan membuat banyak orang bahagia menghabiskan waktu di dalamnya untuk melepas penat dari kehidupan rutin yang membosankan. Ketertarikan bawaan kita terhadap hutan ini adalah bagian dari fenomena yang dinamakan biofilia, yang kini masih dalam tahap awal penelitian ilmiah. Paparan terhadap hutan bisa meningkatkan kreativitas, menekan ADHD, mempercepat penyembuhan, dan mendorong meditasi dan pikiran lebih fokus. Bahkan, hutan juga bisa membuat umur hidup kita lebih panjang.
Sekelompok tumbuh-tumbuhan yang terdiri dari pohon-pohon yang tumbuh pada daerah tertentu dan suatu kesatuan ekosistem berupa hamparan lahan berisi sumberdaya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam persekutuan alam lingkungan, yang satu dengan yang lainnya tidak dapat dipisahkan dinamakan dengan hutan. Hutan sebagai bagian dari sumberdaya alam nasional memiliki arti dan peranan penting dalam berbagai macam aspek. Didalam kesepakatan internasional bahwa hutan yang berfungsi penting bagi kehidupan dunia, harus dibina dan dilindungi dari berbagai tindakan yang berakibat rusaknya ekosistem. Hutan memiliki berbagai manfaat bagi kehidupan. Manfaat hutan tersebut diperoleh apabila hutan terjamin eksistensinya sehingga dapat berfungsi secara optimal. Fungsi-fungsi ekologi, ekonomi dan sosial dari hutan akan memberikan peranan nyata apabila pengelolaan sumberdaya alam berupa hutan seiring dengan upaya pelestarian guna mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Pengelompokan Hutan 1. Hutan berdasarkan keadaan iklim dan keadaan tanahnya 2. Hutan berdasarkan jenis tumbuhan-tumbuhannya 3. Hutan berdasarkan fungsi-fungsinya dengan kriteria dan pertimbangan tertentu 4. Hutan berdasarkan fungsi naturalnya 5. Hutan berdasarkan ketinggian tempat Penjabaran pengelompokan hutan sebagai berikut 1. Hutan berdasarkan keadaan iklim dan keadaan tanahnya A. Hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis terdapat pada daerah yang hujannya sepanjang tahun dengan temperatur udara yang rata-rata tinggi. Ciri-ciri hutan hujan tropis • Merupakan hutan lebat yang terdiri dari beraneka ragam tumbuhan • Terdiri dari pohon-pohon besar dan kecil serta tumbuh-tumbuhan yang memajat seperti rotan, palma dan anggrek. • Hutan hujan tropis banyak terdapat di sumatra, Kalimantan, dan irian jaya B. Hutan musim Hutan musim terdapat di Nusa tenggara dan jawa timur. Ciri-ciri hutan musim adalah • pada waktu musim kemarau daunnya mengeras • pada waktu musim hujan pohon-pohonnya menghijau C. Hutan SabanaHutan sabana adalah padang rumput yang dikelilingi atau diselang-selingi oleh sabana terdapat pada daerah yang curah hujannya kurang kurang dari 1000mm/tahun. Hutan sabana terdapat di Nusa Tenggara Timur D. Hutan StepaHutan stepa adalah padang rumput yang luas. Terdapat didaerah yang musim kemaraunya panjang. Hutan stepa terdapat didaerah Nusa Tenggara Timur Pulau Sumba dan Pulau Flores. E. Hutan BakauHutan bakau dikenal dengan hutan mangrove. Hutan bakau terdapat pada daerah yang beriklim tropis, pada daerah pantai yang landai dan digenangi oleh air laut secara berkala. Ciri-ciri hutan bakau • Berakar napas dan berakar gantung • Mempunyai gejala vivipari yaitu buah yang berkecambah pada tumbuh-tumbuhan hidup • Mempunyai kemampuan menyesuaikan diri di lingkungan laut F. Hutan LumutHutan ini tumbuh pada daerah yang pegunungan pada ketinggian antara 1500-3000meter. Tidak terdapat pohon-pohon besar. 2. Hutan berdasarkan jenis tumbuhan-tumbuhannya A. Hutan homogenHutan homogen adalah hutan yang terdiri dari satu jenis pohon-pohonan Hutan jati, Hutan cemara, hutan bambu, dan lain-lain. B. Hutan heterogen Hutan heterogen adalah hutan yang terdiri dari bermacam-macam tumbuhan Contoh hutan hujan tropis 3. Hutan berdasarkan fungsi-fungsinya dengan pertimbangan tertentu. A. Kawasan Hutan KonservasiHutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya. Payung hukum yang mengatur Hutan konservasi adalah Undang -Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Kawasan Hutan Konservasi yang terdiri dari kawasan suaka alam cagar alam dan Suaka Margasatwa, Kawasan Pelestarian Alam Taman Nasional, Taman Hutan Raya, dan Taman Wisata Alam, dan Taman Buru. B. Hutan LindungHutan lindung adalah kawasan hutan yang telah ditetapkan oleh pemerintah atau kelompok masyarakat tertentu untuk dilindungi, agar fungsi-fungsi ekologisnya terutama menyangkut tata air dan kesuburan tanah tetap dapat berjalan dan dinikmati manfaatnya oleh masyarakat di sekitarnya. C. Hutan ProduksiHutan Produksi Merupakan Kawasan hutan guna produksi hasil hutan untuk memenuhi keperluan masyarakat pada umumnya, khususnya untuk pembangunan, industri dan ekspor. Di Indonesia sebagian besar hutan produksi juga adalah Hutan alam yang dieksploitasi dalam rangka Hak Pengusahaan Hutan dan hutan buatan atau hutan tanaman, misalnya hutan jati, tusam, mahoni, damar, jabon, bambu di Pulau Jawa dan hutan tanaman tusam di Sumatera Utara. Hutan-hutan produksi umumnya berlokasi di dataran rendah, sehingga penebangannya tidak akan menganggu tata air. Selain nilai kayunya yang tinggi untuk penghara industri, seperti balok gergajian, kayu pulp, kayu lapis dan Hutan berdasarkan fungsi ekologisnya A. Hutan menghasilkan O2,Hutan mampu memprduksi Oksigen O2 yang diperlukan bagi kehidupan manusia dan dapat pula menjadi penyerap karbondioksida CO2. Sehingga hutan dapat menjadi paru-paru wilayah/kota. B. Hutan merupakan tempat penyimpan dapat menyerap air hujan maupun embun kemudian dialirkan ke sungai-sungai melalui mata air-mata air yang berada di hutan. Dengan adanya hutan, air hujan yang berlimpah dapat diserap dan diimpan di dalam tanah dan tidak terbuang percuma. Fungsi ini disebut juga sebagai fungsi hidrologis. C. Hutan menjadi pusat produktifitas primerHutan merupakan tempat memasaknya makanan bagi tanaman- tanaman, dimana di dalam hutan ini terjadi daur unsur haranya nutrien, makanan bagi tanaman dan melalui aliran permukaan tanahnya, dapat mengalirkan makanannya ke area sekitarnya. D. Hutan sebagai rumah bagi tumbuhan dan hewanKeempat, Hutan memiliki jenis kekayaan dari berbagai flora dan fauna sehingga fungsi hutan yang penting lagi adalah sebagai area yang memproduksi embrio- embrio flora dan fauna yang bakal menembah keanegaragaman hayati. Dengan salah satu fungsi hutan ini, dapat mempertahankan kondisi ketahanan ekosistem di satu wilayah. E. Hutan menjadi pusat perindustrianHutan mampu memberikan sumbangan alam yang cukup besar bagi devisa negara, terutama di bidang industri, selain kayu hutan juga menghasilkan bahan-bahan lain seperti damar,kopal, terpentein, kayu putih, rotan serta tanaman-tanaman obat. F. Hutan menjadi tempat juga mampu memberikan devisa bagi kegiatan turismenya, sebagai penambah estetika alam bagi bentang alam yang dimiliki. G. Mencegah erosi dan tanah pohon berfungsi sebagai pengikat butiran-butiran tanah. Dengan ada hutan, air hujan tidak langsung jatuh ke permukaan tanah tetapi jatuh ke permukaan daun atau terserap masuk ke dalam tanah
Oleh Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi - Hutan buatan terbentuk karena kesengajaan. Artinya hutan ini sengaja dibuat manusia untuk tujuan tertentu. Berdasarkan sifat pembuatannya, hutan terbagi menjadi hutan alam dan buatan. Adalah hutan alam atau natural forest, yang kawasannya terbentuk secara alami. Sementara hutan buatan atau man made forest tidak terbentuk oleh alam, karena ada campur tangan manusia di dalamnya. Pengertian hutan buatan Hutan buatan adalah hutan yang keberadaannya bukan disebabkan oleh proses alam, melainkan sengaja dibuat dan dibudidayakan sengaja dibentuk, hutan ini memiliki sifat yang sedikit berbeda dengan jenis hutan lainnya yang terbentuk alami. Baca juga 9 Jenis Hutan di Indonesia Jenis hutan buatan Situs Disbudporapar Surabaya Hutan Kota Pakal, salah satu destinasi alam di Surabaya. Ada tiga jenis hutan yang sengaja dibentuk untuk tujuan dan fungsi tertentu, antara lain Hutan rakyat community forest Adalah hutan yang dibuat dan dikelola oleh rakyat. Biasanya hutan ini terletak di wilayah tanah adat atau tanah milik negara. Hutan kota urban forest Adalah kawasan ruang terbuka hijau di daerah perkotaan. Berfungsi sebagai nilai estetika keindahan kota, dan mengurangi degradasi lingkungan perkotaan dari dampak negatif pembangunan wilayah.
hutan buatan banyak terdapat didaerah